Ralph Lauren Polo – Sejarah smartphone dimulai pada tahun 1992 ketika IBM meluncurkan “Simon Personal Communicator” yang sering dianggap sebagai smartphone pertama. Perangkat ini memiliki kemampuan untuk mengirim dan menerima panggilan telepon, serta mengirim pesan teks dan faksimile. Namun, perangkat ini masih besar dan mahal. Kemudian, pada tahun 2000, Ericsson meluncurkan perangkat bernama Ericsson R380 yang dilengkapi dengan layar sentuh dan sistem operasi Symbian. Inilah yang menjadi tonggak awal perkembangan smartphone modern. Pada tahun-tahun berikutnya, perusahaan seperti BlackBerry, Nokia, dan Apple ikut berperan dalam mengembangkan teknologi smartphone dengan berbagai inovasi seperti keyboard QWERTY fisik, layar sentuh yang lebih responsif, dan ekosistem aplikasi yang semakin kaya.
Perkembangan Smartphone selanjutnya sangat pesat, terutama setelah peluncuran iPhone oleh Apple pada tahun 2007, yang memperkenalkan konsep layar sentuh yang lebih besar dan antarmuka yang lebih intuitif. Ini menjadi titik awal dari revolusi smartphone yang melahirkan perangkat dengan kemampuan yang semakin canggih seperti kamera berkualitas tinggi, pemrosesan yang lebih kuat, dan konektivitas yang lebih cepat. Perkembangan sistem operasi seperti Android, iOS, dan Windows Phone juga turut mendorong inovasi di dunia smartphone. Pada era modern, smartphone tidak hanya digunakan untuk berkomunikasi, tetapi juga sebagai alat produktivitas, hiburan, dan pemenuhan berbagai kebutuhan sehari-hari, seperti berbelanja online, navigasi, dan pemantauan kesehatan. Smartphone telah menjadi bagian tak terpisahkan dalam kehidupan modern dan terus mengalami perkembangan yang mengagumkan.
Perkembangan Smartphone Dari Tahun ke Tahun :
1992 – Sekitar seperempat abad yang lalu, IBM, seorang pemain utama dalam dunia teknologi, dipuji sebagai pelopor dalam pengembangan perangkat yang dikenal sebagai smartphone pertama di dunia. Perangkat digital pionir ini diberi nama “Simon” dan mulai tersedia secara global pada tahun 1994, menawarkan inovasi revolusioner berupa layar sentuh kepada penggunanya.
2001 – Pada awal tahun 2000-an, smartphone membuat langkah besar dengan mendukung jaringan 3G. Ini menjadikannya perangkat portabel pertama yang mampu mengakses Internet tanpa kabel. Meskipun demikian, akses internet di perangkat seluler pada saat itu masih terbilang mahal dan jauh dari sebanding dengan kecepatan akses data yang kita nikmati saat ini.
2007 – Revolusi dunia smartphone benar-benar dimulai ketika Steve Jobs memperkenalkan iPhone pertama pada tahun 2007. Sebelumnya, ponsel mengandalkan papan ketik dan hanya memiliki kemampuan internet yang sederhana. iPhone memperkenalkan layar sentuh dan sistem operasi yang mendekati pengalaman komputer desktop.
2010 – Smartphone semakin terjangkau bagi masyarakat menengah berkat perkembangan Android, dengan beragam merek dan model yang tersedia.
2018 – Penggunaan smartphone diperkirakan telah melampaui lima miliar, dengan pengguna yang menggunakan perangkat ini untuk lebih dari sekadar komunikasi. Mereka menggunakannya untuk belajar, mencari pekerjaan, membaca berita, menonton film, bersosialisasi, dan berbagai aktivitas lainnya. Pada titik ini, kehadiran smartphone telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan manusia.